aku terdiam, tepat memandang lurus pada sinar cahaya nan jauh di sana
aku menyesal
aku salah
dan aku tetap tidak tahu harus berbuat apa
aku menjadi sendiri di dunia ini
diselimuti dinginnya angi
serta berganti dengan teriknya matahari
aku semakin tidak mengenal diriku sendiri
aku tidak tahu mana yang benar dan salah
aku tidak tahu aku harus apa
aku tidak tahu semunya, di dunia, bahkan diriku sendiri
aku merasa hilang
merasa semakin bersahabat dengan kesendirian
aku tidak suka
tapi aku tetap tak bisa berbuat apa-apa
aku ingin mulut ku tahu isi hatiku
aku ingin ia membantu dan menuntunku
tapi aku tetap tak bisa
bibirku pun tak dapat membantu
aku ingin bersama
aku ingin tertawa bersama
aku ingin bahgia, seperti mereka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar