Minggu, 01 April 2012

entah

Sepertinya aku lupa bahwa cara menghadapi orang itu berbeda-beda
Inginkah aku menyamakan diantar mereka itu?

Belum juga aku mengenal caramu
Belum juga aku memahami perlakuanmu mendidik aku
Aku sudah merasa sebisa dan semampu mungkin mengatasi ini semua
Tapi apakah memang itu semua salah caranya?

Apa yang kau dapat sebelumnya, aku berusaha lakukan dengan harapan terbaik pada dirimu
Tapi terasa, semua belum berjalan dengan baik
Bisa kah kau beri aku sedikit bocoran untuk mengatasi ini semua?
Atau berikan aku nasihat agar aku menjadi yang kau harapkan

Sungguh, aku tidak tahu harus berbuat apa pada posisi ini
Aku membutuhkan mu agar menjadi yang lebih baik
Aku membutuhkan mu untuk memberikan aku semangat
Bantulah aku dalam posisi ini

Kekecewaan apalagi yang aku perbuat?
Apa yang dapat kamu harapkan, dari seorang Aku?!

sulitnya utarakan

Menyusuri satu demi satu di setiap tingkah laku
Aku ini apa? Dan siapa?
Mengapa semua tampak terasa sulit
Inikah naluriah, atau hanya watak semata?

Apa yang ingin aku utarakan di dalam hati
Terkadang tidak dapat tersampaikan dengan baik
Entah ini egois atau gengsi semata menjadi tembok penghalang
Hingga menghasilkan perbedaan akan makna itu

Bukan! Aku bukan bermaksud itu
Lagi-lagi, aku harus hancur menatap orang yang ku sayang dengan kalimat kekecewaan
Apalagi yang telah aku perbuat? Hingga kamu menjadi korban selanjutnya
Ingin sekali mengulas itu kembali
Namun, terlihat percuma

Biarkan yang sudah terjadi terjadilah
Disaat kau bisa melihat sisi lain dibalik aku
Aku akan sangat bahagia
Maaf, untuk menjadi korban hati ku

sulitnya mengutarakan

Menyusuri satu demi satu di setiap tingkah laku
Aku ini apa? Dan siapa?
Mengapa semua tampak terasa sulit
Inikah naluriah, atau hanya watak semata?

Apa yang ingin aku utarakan di dalam hati
Terkadang tidak dapat tersampaikan dengan baik
Entah ini egois atau gengsi semata menjadi tembok penghalang
Hingga menghasilkan perbedaan akan makna itu

Bukan! Aku bukan bermaksud itu
Lagi-lagi, aku harus hancur menatap orang yang ku sayang dengan kalimat kekecewaan
Apalagi yang telah aku perbuat? Hingga kamu menjadi korban selanjutnya
Ingin sekali mengulas itu kembali
Namun, terlihat percuma

Biarkan yang sudah terjadi terjadilah
Disaat kau bisa melihat sisi lain dibalik aku
Aku akan sangat bahagia
Maaf, untuk menjadi korban hati ku
Menyusuri satu demi satu di setiap tingkah laku
Aku ini apa? Dan siapa?
Mengapa semua tampak terasa sulit
Inikah naluriah, atau hanya watak semata?

Apa yang ingin aku utarakan di dalam hati
Terkadang tidak dapat tersampaikan dengan baik
Entah ini egois atau gengsi semata menjadi tembok penghalang
Hingga menghasilkan perbedaan akan makna itu

Bukan! Aku bukan bermaksud itu
Lagi-lagi, aku harus hancur menatap orang yang ku sayang dengan kalimat kekecewaan
Apalagi yang telah aku perbuat? Hingga kamu menjadi korban selanjutnya
Ingin sekali mengulas itu kembali
Namun, terlihat percuma

Biarkan yang sudah terjadi terjadilah
Disaat kau bisa melihat sisi lain dibalik aku
Aku akan sangat bahagia
Maaf, untuk menjadi korban hati ku