Rabu, 16 Februari 2011

maya

Disaat aku ingin melepasmu, ku ingat saat aku ingin mendapatkannya
Disaat aku mulai tidak mencintainya, ku ingat saat pertama aku jatuh cinta padanya
Disaat aku mulai bosan dengannya, ku ingat selalu saat terindah bersamanya
Disaat aku ingin membohonginya, ku ingat disaat kau jujur padaku
Yang indah hanya sementara
Yang abadi adalah kenangan
Yang ikhlas hanya dari hati
Yang tulus hanya dari sanubari
Tidak mudah mencari yang hilang
Tidak mudah mengejar impian
Namun, yang lebih sulit ialah mempertahankan yang ada
Karena, yang tergenggam bukan berati tidak akan dapat terlepaskan

Senin, 07 Februari 2011

aku = kamu

aku dan kamu, dalam satu rasa dan satu jiwa

hey,
kamu, kamu, kamu jangan berfikir seperti itu!
kamu, kamu, kamu jahat sekali!
kamu, kamu, kamu pergunakan akal bukan hanya hatimu!

hey,
aku, aku, aku introspeksi!
aku, aku, aku dengarkan!
aku, aku, aku jangan hanya banyak berbicara!

kamu, aku, kamu, aku
pahami bukan hanya sekedar tau.
aku, kamu, aku, kamu
jangan hanya ingin dimengerti atau dipahami.

kamu = aku
lihatlah jauh ke dalam lorong ini!
dengarkan! berusahalah mengerti dan memahami!

Kamis, 03 Februari 2011

(untitled)

Hapus sudah air matamu
Hapus sudah kesedihanmu
Bukalah kedua matamu
Jangan takut melihat dunia

Aku berada disampingmu
Berusaha menjagamu
Meberikan arti sebuah kebahagiaan

Genggamlah tanganku
Bersandarlah di bahuku
Tak ku biarkan sedih itu menghantuimu

Aku ingin, kamu bahagia
Hapus semua duka mu

(untitled)

Hapus sudah air matamu
Hapus sudah kesedihanmu
Bukalah kedua matamu
Jangan takut melihat dunia

Aku ikhlas
Aku pasrah
Aku melepaskan gengaman ini

Berjalanlah
Tersenyumlah
Bahagialah

Aku ingin, kamu bahagia
Hapus semua duka mu

pesan dan amanat

Harus bisa melihat
Harus bisa endengarkan
Harus bisa merasakan
Harus bisa mengerti
Harus bisa percaya
Harus bisa tersenyum
Harus bisa bahagia
Harus bisa tegar
Harus bisa jujur
Harus bisa ikhlas
Harus bisa sehat
Harus bisa sabar


Bisa harus bahagia
Bisa harus tersenyum
Bisa harus sehat

CINTA

Aku, adalah cinta.
Sejak kecil, aku selalu diberikan cinta dan kasih sayang yang tulus oleh kedua orang tua ku. Itulah sebabnya mengapa aku diberi nama Cinta. Mereka berharap setiap orang yang dekat denganku, dapat memberikan cinta dan kasih sayang yang tulus layaknya yang mereka telah berikan kepadaku. Tak seditpun aku kekurangan perhatian dari mereka. Mereka selalu tau apa yang aku butuhkan dan apa yang sedang aku lakukan. Mereka selalu mengajariku banyak hal. Apa itu hal kebaikan dan apa itu hal yang tidak sepatutnya dilakukan. Mereka sungguh memberiku motivasi tersendiri. Mereka tak sedikitpun membiarkan air mata ini menetes di kedua pipi. Selalu memberiku semangat dan juga motivasi. Dengan segala ketulusan dan kebaikan mereka kepadaku, aku selalu ingin dapat menjaganya sepenuh hati.
Namun, aku sadar kehidupan di dunia nyata ini hanyalah sementara. Kehidupan kita sesungguhnya bukan berakhir di sini. Dan sudah saatnya orang orang terkasih pergi meninggalkan untuk selama-lamanya. Meningalkan sejuta kenangan indah, namun tidak untuk cinta dan kasih yang tulus. Cinta dan kasih ku tidak akan pernah berhenti untuk kedua orang tuaku. Doa selalu ku panjatkan untuk kalian yang sedang berada disana, kedua orang tuaku.