Minggu, 23 Desember 2012

IBU

"Ibu, kau pelita harapanku. aku percaya, cahayamu takkan pernah padam terangi aku"

ibi kini kau semakin renta
matamu kian kabur
tubuhmu kian mengecil
kulitmu semakin mengkeriput
tapi tidak sedikitpun berkurang untuk cintamu

ibu, sudah berapa banyak uang yang telah kau hamburkan untuk membesarkan aku
sudah berapa banyak keringat yang telah kau keluarkan
dan sudah berapa banyak tetesan air mata kau teteskan untukku
dan aku tidak dapat membalas semua itu

ibu, sungguh tak terhitung kebaikkanmu
sungguh tak terbendung rasa cintamu
hanya untuk manusia tak tahu di untung sepertiku
dan aku tetap tidak dapat membalas semua itu

ibu, hanya terima kasih yang dapat aku berikan saat ini
tapi ibu, aku berjanji aku akan menjadi wanita hebat sepertimu kelak
menjadi wanita yang kuat
menjadi wanita yang istimewa, di   hadapan suami dan anak-anakmu
menjadi anak yang tak pernah lupa akan pengorbananmu
menjadi anak yang paling berbakti dan sukses untukmu, kelak

Sungguh, Ibu aku berjanji.

si kecilmu







Tidak ada komentar:

Posting Komentar